Bayangkan… untuk sekadar meneguk seteguk air, para santri dan warga di Kampung Ciedes, Desa Sumber Waras, Kecamatan Malingping, Lebak, Banten harus berjalan jauh ke hutan. Air yang mereka dapat pun sering kali keruh, apalagi saat musim kemarau ketika sumbernya semakin kering karena bukan berasal dari mata air asli.

Kini, harapan itu mulai ditanam. Pada 30 September 2025, Yayasan Desa Hijau akan melaksanakan pembangunan Wakaf Sumur Bor ke-48 di Ponpes Darul Mubtadi, tempat belajar bagi 40 santri dan pusat kehidupan sekitar 100 KK warga.

Langkah ini bukan sekadar menggali tanah untuk menghadirkan air bersih, tapi juga menggali kepedulian kita semua. Karena dengan hadirnya sumur bor ini, insyaAllah anak-anak bisa berwudhu dengan tenang, ibu-ibu bisa memasak tanpa rasa cemas, dan warga tak lagi harus menempuh hutan demi setetes air.
Mari terus dukung perjuangan ini. Bukan hanya membangun sumur, tapi kita juga sedang membangun kehidupan, membangun kepedulian, dan membangun pahala yang mengalir tanpa henti.





